[1D1H] 11 Agustus, Jejak Panjang Hip-Hop dari Bronx ke Panggung Dunia

Ilustrasi World Hip-Hop Day

JAKARTA – Hari ini, nama-nama seperti Jay-Z, Kendrick Lamar, Nicki Minaj, dan Drake mendominasi tangga lagu internasional, menjadi ikon musik sekaligus pengusaha sukses. Hip-hop bukan lagi sekadar genre, dia telah menjadi kekuatan budaya global, mengisi festival musik, iklan, film, hingga industri fashion bernilai miliaran dolar.

Namun, di balik gemerlap panggung, ada kisah panjang yang berawal dari sudut kota yang terlupakan di Amerika Serikat.

Perjalanan hip-hop dimulai bukan dari studio mewah, melainkan dari sebuah pesta ulang tahun sederhana di Bronx, New York, pada 11 Agustus 1973.

DJ Kool Herc: Ayah Hip-Hop

Tokoh sentral malam itu adalah Clive Campbell atau yang lebih dikenal dengan DJ Kool Herc. Lahir pada 16 April 1955 di Kingston, Jamaika, Herc pindah ke Bronx pada usia 12 tahun.

Dia membawa pengaruh musik reggae dan sound system Jamaika, namun menyesuaikannya dengan selera remaja urban New York yang lebih akrab dengan funk dan soul.

Pada pesta ulang tahun adiknya, Cindy Campbell, Herc memutar dua piringan hit yang sama di dua turntable. Dia memfokuskan pemutaran pada bagian “break”, segmen lagu di mana instrumen dominan adalah drum, lalu mengulanginya agar penari bisa terus bergerak.

Teknik ini, yang dia sebut “Merry-Go-Round”, menjadi fondasi breakbeat dan melahirkan tarian khas bernama b-boying.

Kata hip-hop sendiri memiliki sejarah yang berbeda-beda. Beberapa sumber menyebutkan, jika kata hip-hop berasal dari kosakata Afro-Amerika.

Namun, menurut Keith Cowbow Wiggins, istilah hip-hop berasal dari candaan dia dan temannya ketika bergabung dengan Angkatan Bersenjata. Bunyi hip-hop merupakan bunyi tiruan hentakan kaki para tentara yang sedang latihan baris-berbaris.

Lingkungan yang Membentuk Hip-Hop

Bronx pada awal 1970-an adalah kawasan yang sarat tantangan. Kemiskinan ekstrem merajalela, tingkat pengangguran tinggi, geng jalanan, dan minim fasilitas publik.

Pemerintah kota saat itu mengabaikan wilayah ini, sehingga banyak remaja mencari pelarian kreatif dari kekerasan jalanan.

Hip-hop menjadi media ekspresi dan sarana membangun identitas di tengah keterpinggiran sosial.

Naik Turunnya Hip-Hop

Seiring berkembangnya tahun 1980-an, hip-hop mulai direkam dan dirilis secara komersial, dimulai dengan “Rapper’s Delight” (1979) oleh The Sugarhill Gang.

Era ini memunculkan Run-DMC, Public Enemy, dan LL Cool. Namun, pertumbuhan pesat juga memicu kontroversi.

Beberapa kontroversi yang menyelimuti hip-hop adalah lirik-lirik yang sering mengangkat isu seperti rasisme polisi, kekerasan jalanan, bahkan kemiskinan yang memunculkan debat publik.

Bukan hanya itu, hip-hop juga identik dengan gangster kulit hitam yang menyebar luas. Beberapa kasus seperti rivalitas East Coast dan West Coast pada 1990-an menyebabkan kematian tragis Tupac Shakur dan The Notorious B.I.G

Meski begitu, hip-hop terus berinovasi, melahirkan sub-genre seperti trap, drill, dan alternative hip-hop.

Hip-Hop: Wajah Musik Amerika

Memasuki 2000-an, hip-hop merajai Billboard Hot 100 dan menjadi salah satu genre paling populer di dunia. Artis seperti Jay-Z, Eminem, Kanye West, Snoop Dogg dan Missy Elliott membawa hip-hop ke panggung penghargaan bergengsi.

Pada 2023, untuk pertama kalinya dalam sejarah, hip-hop merayakan 50 tahun kelahirannya dengan konser besar di Yankee Stadium, Bronx, tempat semuanya bermula.

Bukan hanya di Amerika Serikat, hip-hop sudah berkembang banyak ke hampir seluruh belahan dunia. Beberapa artis hip-hop dari luar negeri seperti Ramengvrl dari Indonesia, Awich dari Jepang, Jessy dan G-Dragon dari Korea Selatan.

Hip-hop kini adalah bahasa global yang melintasi batas negara, ras, dan kelas sosial. Dia menjadi simbol kreativitas, perlawanan, dan kemampuan untuk mengubah keterbatasan menjadi kekuatan.

Dari pesta kecil perayaan ulang tahun adik DJ Kool Herc, lahirlah gerakan budaya yang mengubah wajah musik Amerika dan dunia selamanya.

Harfi Admiral

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top