Asah Kreatifitas Hingga Keterampilan Komputasi, Alasan Mengapa Roblox Edukatif untuk Anak-anak

JAKARTA – Belakangan ini gim Roblox mendapat sorotan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah yang memberikan komentar kurang mengenakkan bagi komunitas pecinta Roblox. Gim yang mayoritas pemainnya dalam rentang usia anak-anak dan remaja ini dianggap sebagai gim yang mengandung unsur kekerasan dan berpotensi untuk dilarang (banned) di Indonesia.

Abdul Mu’ti selaku Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, dalam keterangan pers, Selasa (5/8/2025) melarang murid-murid sekolah untuk bermain Roblox karena dianggap banyak mengandung unsur kekerasan. Sejurus dengan itu, dalam konferensi pers yang diunggah di akun YouTube Sekretariat Presiden, saluran resmi sekretariat presiden, Rabu (6/8/2025), Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi menyatakan hal serupa.

“Kita merasa sudah melewati batas ya. Apa yang ditampilkan di situ mempengaruhi perilaku dari adik-adik kita. Tidak menutup kemungkinan (melarang Roblox). Kita mau melindungi generasi kita. Kita nggak ragu-ragu juga kalau memang mengandung unsur kekerasan, ya ditutup.” jelas Prasetyo.

Tetapi, hingga saat ini, belum ada temuan yang menjadi bukti konkret dari pihak pemerintah terkait pernyataan tersebut.

Nah, terlepas dari pro-kontra itu, Roblox bagi banyak penggunanya ternyata bukan sekadar gim, tetapi juga wadah untuk berkreatifitas, pengembangan diri, hingga menjalin interaksi dengan pemain lain. Gim seperti apa sih Roblox itu sebenarnya?

Apa itu Roblox?

Roblox adalah platform gratis yang memberi pengguna pilihan untuk membuat gim video dan proyek serupa lainnya. Roblox tersedia di berbagai perangkat, seperti laptop, tablet, komputer, konsol, dan bahkan headset realitas virtual populer.

Gim ini diciptakan oleh David Baszucki dan Erik Cassel pada tahun 2004 dan dirilis ke publik pada tahun 2006 di bawah pengembang Roblox Corporation. Per Februari 2025, platform ini melaporkan rata-rata 85,3 juta pengguna aktif harian. Basis pemain bulanan mereka mencakup separuh dari seluruh anak-anak Amerika di bawah usia 16 tahun. Bahkan, tren bermain Roblox saat ini juga mulai diganderungi kalangan remaja-dewasa di Indonesia.

Dilansir dari FunTech, Roblox adalah platform gim komputer yang unik. Di sisi lain, Roblox juga bisa menjadi alat pembelajaran bagi penggunanya, khususnya anak-anak. Di dalam permainan, anak-anak dapat dengan cepat mempelajari cara membangun level menggunakan Roblox Studio, alat bangunan pintar yang memungkinkan mereka memanipulasi objek dan medan, menempatkan item, dan memasukkan skrip yang mudah atau rumit (tergantung seberapa familiar mereka dengan pengkodean).

Dari sini, mereka dapat menerbitkan dan membagikan kreasi mereka dengan pengguna lain di komunitas. Roblox dapat mengajarkan anak-anak beberapa keterampilan yang sangat berharga. Anak-anak memiliki akses ke banyak permainan buatan pengguna, banyak di antaranya sangat populer dan dimainkan setiap hari oleh ribuan hingga jutaan pemain.

Secara umum, banyak dari permainan ini yang gratis. Namun, Roblox juga memiliki sistem mata uang di dalam gim yang disebut Robux. Roblox mengizinkan pembelian dari para pemain yang kemudian dikenakan biaya, guna mendapatkan hak memainkan kreasi mereka. Demikian pula, anak-anak dapat membeli Robux untuk dibelanjakan pada berbagai pakaian dan peralatan berwarna-warni dalam permainan.

Oleh karena itu, pastikan Anda melacak dan melindungi kata sandi semua kartu kredit yang Anda masukkan ke dalam sistem dan terus mengawasi anak-anak dalam bermain gim ini.

Nah, dari berbagai penjelasan di atas, berikut ini beberapa alasan mengapa Roblox bisa menjadi wadah edukatif bagi anak-anak dalam mengembangkan potensi diri.

Roblox mengajarkan kreativitas

Tidak seperti kebanyakan permainan lain yang biasanya lebih berfokus pada narasi linier dan cerita tunggal yang menarik, Roblox berfokus pada pembuatan permainan dan lingkungan. Menempatkan lingkungan dunia terbuka, anak tidak hanya dapat membangun struktur di Roblox Studio, tetapi juga keseluruhan permainan untuk dimainkan orang lain.

Gim-gim tersebut kemudian dapat dibagikan di komunitas Roblox. Bahkan, banyak orang mengatakan bahwa game seperti Roblox menginspirasi mereka untuk mulai membuat game secara profesional.

Roblox memungkinkan anak-anak memulai dengan latihan coding sederhana, menawarkan pengantar yang bagus untuk desain video gim yang kreatif.

Jika dibandingkan, gim seperti Minecraft memungkinkan pemain membangun satu balok dalam satu waktu. Roblox justru memungkinkan pemain membuat struktur rumit hanya dengan beberapa klik sederhana, menyesuaikan ukuran dengan berbagai warna dan tekstur. Artinya, berkreasi menjadi lebih cepat, lebih mudah, dan lebih rumit daripada sekadar membangun satu balok dalam satu waktu. Memungkinkan pemain memiliki kendali penuh atas segala hal dalam dunia permainan. Hal yang lebih penting, benar-benar dapat membuat anak-anak menjadi kreatif.

Roblox mengajarkan keterampilan kepemimpinan dalam tim

Dikarenakan sifatnya yang multipemain, kerja sama adalah inti dari permainan Roblox, apa pun jenis permainan yang dimainkan di dalamnya. Meskipun bermain sendiri merupakan suatu pilihan, sebagian besar pemain bergabung untuk berinteraksi sosial dan saling membantu mencapai tujuan mereka dalam permainan.

Ini bisa dilakukan dengan membentuk tim untuk bermain bersama melalui berbagai level, baik level yang pemain buat sendiri maupun level yang diunggah oleh pemain lain. Banyak anak yang akhirnya menjalin persahabatan daring yang baik melalui Roblox. Meskipun beberapa orang membentuk tim daring untuk bermain dan menyelesaikan level bersama, cara lain untuk bermain sebagai tim adalah dengan bekerja sama menciptakan “dunia” di dalam Roblox. Banyak orang yang mengerjakan proyek kolektif. Proyek tersebut akan selesai lebih cepat dan merupakan kombinasi dari visi kreatif berbagai orang.

Melalui kerja sama untuk menciptakan sesuatu seperti sebuah gedung atau bahkan seluruh kota, hal itu akan membantu anak-anak mengembangkan keterampilan kepemimpinan dan belajar mendelegasikan tugas demi efisiensi dan memanfaatkan bakat individu setiap orang. Hal ini juga dapat mendorong kerja sama tim. Pemain saling membantu dan menawarkan ide-ide untuk memperbaikinya.

 

Roblox mengajarkan pemrograman dan pengkodean

Salah satu hal yang membuat Roblox menjadi permainan serbaguna untuk dimainkan adalah kesederhanaan kode yang digunakannya. Roblox dibuat menggunakan bahasa pengkodean yang disebut Lua, versi khusus yang dibuat bagi pemain Roblox untuk membuat kode dalam Roblox Studio.

Selain berkreasi melalui menu yang lebih visual, Roblox Studio memungkinkan pemain untuk menulis dan menyematkan baris kode mereka sendiri untuk membuat dan mengontrol objek individual. Roblox Studio menggunakan kombinasi opsi pembangunan dunia visual, serta bentuk dan menu yang telah ditetapkan sebelumnya sehingga pemain dapat membangun dunia tanpa perlu membuat skrip pengkodean.

Namun, saat mereka menjelajahi studio dan semakin percaya diri dalam membangun hal-hal yang lebih kompleks, mereka akan mulai menggunakan potongan kode kecil melalui skrip bawaan studio untuk memungkinkan bagian-bagian tertentu dari permainan hingga melakukan hal-hal tertentu.

Seiring berjalannya waktu, pengetahuan pengkodean ini akan menjadi semakin rumit dan memungkinkan mereka menulis skrip lengkap kode Lua. Jika anak Anda sangat tertarik pada pengkodean dan komputer, belajar pengkodean sejak usia dini dapat sangat penting untuk pengembangan keterampilan komputasi mereka.

Belajar coding dapat menjadi pintu gerbang menuju keterampilan dan jalur karier, termasuk komputasi, pengembangan gim, situs web, dan berbagai jenis pekerjaan daring dan berbasis komputer lainnya di masa mendatang.

 

Roblox mengajarkan keterampilan komputasi

Dunia saat ini sangat bergantung pada teknologi. Menguasai komputer, program, dan cara kerja perangkat keras serta perangkat lunak, dapat memberikan manfaat besar bagi berbagai keterampilan.

Sekalipun anak Anda tidak begitu tertarik dengan komputer, bermain gim seperti Roblox dapat membantu mengembangkan sejumlah keterampilan, termasuk kecepatan mengetik, matematika, dan bahkan menciptakan karya seni. Potensi kreatif tak terbatas yang diberikan Roblox kepada pemain membantu semua jenis keterampilan berbeda yang mungkin tidak terpikirkan oleh mereka di luar permainan.

Percaya diri dalam menggunakan berbagai perangkat lunak, serta pemahaman yang baik tentang cara menggunakan dan mengoperasikan komputer tanpa bantuan, adalah keterampilan yang berguna dan dapat diterapkan di hampir setiap sektor pekerjaan.

Tapi ingat, penting bagi anak Anda untuk tidak menghabiskan waktunya secara berlebihan di depan komputer atau gawai. Anda perlu memberi mereka batasan screen time, tetapi tetap memberikan kebebasan menggunakannya untuk menulis, berkreasi, dan bermain-main dengan Roblox. Hal itu membantu mereka mengembangkan kefasihan dalam menggunakan teknologi yang dapat sangat membantu mereka dalam jangka panjang.

 

Roblox mengajarkan logika

Gim video dapat membantu mengembangkan keterampilan berpikir logis pada anak-anak dan remaja. Sekolah, tempat kerja, dan bahkan militer sekalipun, menggunakan gim video sebagai cara untuk meningkatkan waktu reaksi fisik dan mental serta keterampilan lainnya.

Memecahkan teka-teki adalah bagian utama dari banyak permainan video. Pemain harus memikirkan strategi, sumber daya, teknik, dan banyak lagi. Logika dapat dipelajari melalui Roblox dengan cara yang sangat literal, menjadi salah satu permainan yang mengandalkan “coba-coba” untuk membantu mempelajari seluk-beluk permainan yang sebenarnya dan cara memainkannya.

Selain itu, pengkodean bergantung pada penalaran logis serta pengujian dan eksperimen untuk melihat apa yang berhasil dan apa yang tidak. Namun, logika juga dipelajari melalui pengalaman bermain gim, seperti cara memecahkan teka-teki, cara melewati rintangan tertentu hingga cara menyelesaikan peta tertentu.

Video gim memungkinkan pemain untuk mencoba lagi jika gagal. Gim ini juga memungkinkan pemain untuk mengulang tahapan hingga mereka berhasil. Artinya, tidak ada bahaya atau risiko yang sama seperti di dunia nyata. Memberikan pemain tempat latihan terbaik untuk melatih pemikiran kritis dan logika mereka di lingkungan yang aman tanpa risiko apa pun terhadap keselamatan mereka.

Roblox mengajarkan matematika

Pengkodean dan matematika seringkali berjalan beriringan dan saling memperkuat satu sama lain. Namun, ketika keduanya diajarkan dalam lingkungan yang lebih akademis, beberapa anak dapat menjadi kurang tertarik dan mudah bosan.

Inilah sebabnya, banyak sekolah mendorong anak-anak untuk memainkan versi khusus pendidikan dari permainan favorit mereka seperti Minecraft dan Roblox. Di Inggris misalnya, ada yang namanya “perkemahan pengkodean Roblox musim panas”. Banyak di antara orang tua yang mendaftarkan anak-anak mereka kursus ini untuk belajar dengan metode yang dirancang khusus lewat permainan Roblox.

Roblox digunakan untuk membantu mengajarkan pengkodean. Roblox memanfaatkan dan mendorong penggunaan kalkulasi matematika, baik itu memperkirakan ukuran kreasi dalam studio, berapa banyak item yang dibutuhkan untuk tugas tertentu, kerusakan yang diterima musuh saat bertempur, atau berapa harga barang tertentu dalam mata uang dalam gim, semua perhitungan ini perlu dilakukan dan diperhitungkan saat bermain gim.

Senjata tertentu memberikan sejumlah kerusakan tertentu pada musuh, jadi pemain harus tahu berapa kali pemain perlu memukulnya sebelum mereka dikalahkan (apakah ini bagian yang disebut kekerasan oleh pemerintah?). Hal ini mirip dengan menghitung uang kembalian secara mendadak di toko atau memperkirakan panjang sesuatu tanpa pita pengukur.

Bahkan ada permainan yang dibuat khusus oleh pemain di komunitas daring yang menggunakan soal matematika sebagai bagian dari teka-teki mereka atau sebagai bagian dari tantangan daring.

 

Roblox dapat mendukung keterampilan membaca dan menulis

Secara umum dipahami bahwa anak-anak belajar paling baik ketika bersenang-senang dan dengan Roblox sekaligus bisa mereka lakukan. Jika seorang anak termotivasi untuk maju dalam Roblox, mereka perlu memiliki pemahaman yang baik tentang panduan tertulis yang muncul di layar.

Jika mereka bermain dengan teman-teman, mereka perlu menggunakan fungsi obrolan untuk membaca dan menulis pesan bolak-balik sebagai bagian dari permainan tim.

 

Roblox mendukung pikiran dan rasa ingin tahu

Setelah bermain Roblox, Anda mungkin mendapati anak Anda menjadi jauh lebih ingin tahu. Mungkin mereka bahkan ingin meneliti sendiri berbagai hal. Bagian dari permainan ini mengharuskan anak-anak mengatasi tantangan.

Untuk maju dalam suatu permainan, mereka perlu menemukan petunjuk dan trik yang bisa membantu mereka. Hal itu bisa berarti anak-anak melakukan riset daring dalam permainan yang mereka lakukan. Lebih jauh lagi, bahkan ingin melakukan kunjungan ke perpustakaan setempat guna menunjang apa yang ingin mereka cari tahu dan selesaikan di dalam permainan. Anak Anda harus menganalisis semuanya untuk menemukan informasi terbaik di dalam permainan Roblox. Kedengarannya seperti hal yang akan dilakukan untuk proyek sekolah atau menulis makalah, bukan?

Nah, itulah beberapa alasan mengapa Roblox bisa menjadi wadah edukatif bagi anak-anak. Semua tergantung bagaimana kita menyikapi kemajuan teknologi dengan bijak. Perlunya pengawasan orang tua terhadap screen time anak juga penting demi mengawasi anak-anak dari konten-konten yang tidak sepatutnya mereka mainkan, baik yang beredar di internet ataupun di Roblox itu sendiri.

Peran pengawasan orang tua dan perlindungan terhadap pemain dari pihak Roblox di dalam gim, sejatinya perlu disinergikan guna menciptakan lingkungan yang positif dan aman bagi anak-anak.

Pengawasan dari pemerintah pun tentu diperlukan demi menyaring gim-gim yang layak untuk dimainkan anak-anak di Indonesia. Tentu dengan pendekatan yang lebih objektif dan terukur dari segi kebermanfaatannya bagi perkembangan anak. Jangan sampai hanya karena nila setitik, rusak susu sebelanga.

Menyala, bocil Roblox!

Rasinesia